Gowes lagi! BERBURU 9 Alat Strategis & Jitu para GOWESER (Seperti Kacamata Gowes di Saat Pandemi Covid, serta Masuk Adaptasi Kebiasaan Baru)

Tidak dipungkiri para Goweser sering brediskusi, seperti berburu alat-alat strategis dan jitu saat lagi gowes. Seperti contohnya, kacamata gowes, sebagai pelindung utama pandangan dalam perjalanan.

(habis sholat berjamaah Isya, masih didepan mushola, situasi sudah sepi)


Nab: " Brader, besok itu belum ada kejelasan, entah ke mana kita bersepeda seperti biasanya".
Ladep: "Iya. Tp setidaknya sudah ada beberapa pilihan lokasi tujuan.. Kita belum pernah k sana".
Nab: " Www,, baru dong k sana. Perlu persiapan tambahan kagak? Ato seperti biasa aja".
Ladep: "Tentu seperti biasa. Namun kondisi pandemi Covid dan masuk adaptasi kebiasaan baru, perlu ada yang beda".
Nab: " What's ? Apa aja brader".
Ladep: "Kurang lebih ada 9 peralatan yg selalu di bawa, karena memang strategis dan jitu bagi pesepeda kayak kita-kita".
Nab: " Okay .. Tp sudah malem nih, nanti WA aja, apa aja peralatan itu ya".

(mereka pun pulang k rumah masing-masing dengan obrolan yang belum tuntas)

 Gbr. Contoh alat strategis & jitu para pesepeda pada umumnya

Nab: (Hemm.. ngak banyak yg harus disiapkan ternyata, tp aku udah punya, tinggal di cek & ricek aja)
Ladep: "Kayaknya kamu sudah pada punya peralatan strategis kita buat besok, jadi cukup cek kondisi aja ya.. Pastikan pompa angin & matras camping dalam kondisi siap pakai. Ini untuk jaga-jaga kondisi di jalan dan pemberhetian.
Pakaian lengkap full sesuai aturan adaptasi kebiasaan baru, mulai helm, kacamata, masker, juga sarung tangan. Juga aksesorisnya, ada tas dan gembok sepeda terutama. Itu aja dulu ya ..
Eits! Jangan ketinggalan alat yang paling menyenangkan pandangan saat perjalanan, yaitu kacamata gowes kita.
Tidur! Siap-siap buat besok pagi ".
Nab: " 86 brader ! Makasih inpo nya. Saya cek besok pagi-pagi ajah".

(Istirahat tidur yg berkualitas, sudah jadi kebiasaan mereka, selain meningkatkan kesehatan, juga menjadi pendukung peralatan strategi para pesepeda tadi, karena kebiasaan baru ini, tentu adaptasinya benar-benar diperbaiki)
.
Back to top